Kisah Nabi Nuh As

gambar hanya ilustrasi

Nabi Nuh As - seperti yang kita ketahui bersama bahwa menurut cerita Nabi Nuh As adalah nabi urutan keempat setelah Nabi Adam, Syith dan Idris.
sedangkan bapak Nabu Nuh sendiri bernama Lamik Bin Metusyalih Bin Idris. cerita Nabi Nuh As terjadi ketika masa fatrah yaitu masa kekosongan nabi dimana kekosongan ini terjadi ketika nabi yang lama sudah meninggal sedangkan nabi yang baru belum muncul, disaat itulah Nabi Nuh menerima wahyu kenabiannya.
Dimasa fatrah seperti ini biasanya terjadi kekacauan dan ketidak teraturan karena mereka tidak memiliki pimpinan . saat itu kaum nabi nuh mengalami kekufuran yang sangat fatal, kejahatan meraja lela, kemusrikan, kekufuran dan melanggar semua larangan Allah swt dilanggar oleh kaum nabi nuh, yang dimana kaum nabi nuh tidak menyembah Allah melainkan menyembah berhala.

Cerita Nabi Nuh As Dan Umat Khafir

Cerita Nabi Nuh As mengkisahkan ketika nabi nuh datang ditengah tengah umatnya yang dalam keadaan kemusyrikan, mereka menyembah behala yang mereka jadikan sebagai tuhannya. ditengah tengah umat yang murtad ersebutlah nabi nuh mengajarkan umatnya ajaran tauhid, mengajarkan untuk selalu melakukan kebajikan dan menjauhkan diri dari kemungkaran. Nabi Nuh juga mengajarkan untuk beriman kepada Allah swt dan selalu menjalankan semua peintahnya agar nanti di akhirat mendapatkan ganjaran jannah atau surga yang kekal 
Nabi Nuh adalah manusia pilihan yang dikaruniai dengan sifat sifat istimewa yang harus dimiliki seorang nabi. namun demikian walaupun Nabi Nuh memiliki sifat seorang kenabian dan selalu bekerja keras untuk berdakwah menyebarkan ajaran Allah swt namun hanya sedikit dari umatnya yang mengikutu Nabi Nuh

Menurut cerita Nabi Nuh As dan beberapa pengikut Nabi Nuh hanya berkisar ratusan, dan begiulah Nabi Nuh terus bekerja siang dan malam tanpa lelah untuk mengajarkan gama Allah swt kepada para kaumnnya, bahkan beberapa orang kafir tersebut meminta syarat kepada Nabi Nuh agar pengikut Nabi Nuh yang terdiri dari orang fakir dan miskin dengan alasan mereka tidak bisa berkumpul dengan mereka , tentu saja Nabi Nuh menolak persyaratn itu karena di depan Allah semua manusia adalah sama  justru yang membedakannya adalah tingkat keimanan dan ketakwaanya. setelah berdialog panjang mereka tetap tidak mau meninggalkan ajaran nenek moyangnya dan tetap berkeras hati untuk tidak mengikuti ajran Nabi Nuh As, bahkan mereka meminta Nabi Nuh untuk membuktikan ucapan tentang laknat Allah karena mereka tidak percaya sedikitpun tentang ajaran yang dibawa oleh Nabi Nuh As.

Cerita Nabi Nuh Bersedih Dan Berputus Asa

Diriwayatkan bahwa Nabi Nuh mengajarkan umatnya ajaran Allah selama 500 tahun, dalam jangka waktu yang lama tersebut hanya ratusan umatnya yang mengikuti ajaran Nabi Nuh. sisanya tetap  dalam kekufuran dan kemaksiatan. dalam keputus asaannya Nabi Nuh meminta petunjuk kepada Allah .
selanjutnya Nabi Nuh meminta kepada Allah untuk menurunkan azab kepada umat yang tidak mau mengikuti ajarannya, hal ini dilakukan nuh agar umatnya tidak lagi memiliki keturunan keturunan yang kafir yang akan banyak membuat kemurtatan dan kekhafiran yang lebih besar.

Cerita Nabi Nuh As Membuat Kapal / Bahtera

Allah memerintahkan Nuh untuk membuat sebuah kapal , Nabi Nuh dan para pengikutnya bahu membahu membuat kapal yang besar, pembangunan kapal jauh dari keramaian namun demikian masih saja ada orang yang mengeje nabi Nuh .
Mereka berkata "wahai nuh, katanya engkau adalah seorang nabi, m\kenapa engkau malah membuat kapal, apa engkau telah berubah menjadi seong tukang kayu? terus mengapa engkau membangun kapal yang jauh dari laut? ap[a kamun berharap akan ada angin yang meniupnya kelaut? atau kamu ingin menarik kapalmu ke laut dengan onta?. begitulah ejekan ejekan kaum khafir kepada nabi nuh. lalu nabih nuh pun menaggapi ejekan terseut dengan tersenyum dan berseraya "kita tunggu aja nanti ketika azab Allah datang".

 Setelah semua pekerjaan selesai terbentuklah sebuah perahu yang sangat besar, kemudian datang perintah Allah untuk bersiap siap bila waktunya tiba seluruh umat nabi nuh yang beriman dan semua jenis hewan dan binatang secara berpasang pasangan  untuk masuk kedalam kapal, lalu beberapa saat kemudian datanglah hujan yang sangat deras sekali yang menenggelamkan semuanya.

ditengah pelayarannya itu nabi nuh melihat anaknya yang timbul tenggelam melawan maut , karena didorong oleh naluri seorang ayah nabi nuh meminta anaknya agar naik kekapal dan bergabung dengan yang lainnya didalam kapal tersebut, tapi karena anaknya telah dikuasai setan anak nabi nuh pun menolak ajaran ayahnya untuk beriman kepada Allah. Nabih Nuh pun menyaksikan anaknya tenggelam oleh air bah yang menenggelamkan bumi terseut bersama orang orang kafir lainnya.

  Anak nabi nuh tengelam dengan pembesar pembesar kafir lainnya yang selalu menyekutukan Allah ,
Allah berfirman kepada nabi nuh "agar tidak bersedih" walaupun anak itu adalah darah dagingnya tapi anak itu telah kafir karena telah menolak ajaran yang dibawa ayahnya. dengan datangnya air bah yang besar tersebut maka habislah semua makhluk yang ada di bumi .

Demikianlah Cerita Nabi Nuh yang telah berjuang untuk berdakwah sepanjang hari tanpa lelah siang dan malam., semoga cerita tersebut membawa manfaat bagi kita semua..